Thailand, 17 Oktober 2024 – Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu komponen Tri Dharma Perguruan Tinggi dan merupakan kewajiban civitas akademika kepada masyarakat. Untuk meningkatkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan memperluas jaringan kerja sama internasional, Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat FKM UIN Sumatera Utara Medan bekerja sama dengan Program Studi Ekonomi Syariah STAIN Mandailing Natal melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Thamavitya Mulniti School di Thailand yang berjudul “Penguatan Ketahanan Remaja Terhadap Kekerasan Seksual Melalui Intervensi Pendidikan Seksualitas yang Komprehensif.”
Kekerasan seksual merupakan masalah signifikan yang dapat terjadi di berbagai lapisan masyarakat. Gagasan untuk mencegah kekerasan seksual berfungsi sebagai strategi proaktif untuk mengurangi kekerasan dan perilaku menyimpang, terutama di kalangan remaja, yang merupakan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, edukasi sangat penting untuk meningkatkan ketahanan remaja dalam pencegahan kekerasan seksual melalui inisiatif layanan ini.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Rapotan Hasibuan, SKM, M.Kes selaku ketua pengabdian (Dosen FKM UIN SU), Siti Kholijah, M.E selaku anggota pengabdian (Dosen STAIN Madina), dan Nuraisyah Wulandari Panjaitan selaku pendamping pengabdian (mahasiswa FKM UIN SU). Acara ini dihadiri langsung oleh Putra Apriadi Siregar, SKM, M.Kes, Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat LPPM UIN SU.
Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membangun program pendidikan seksualitas yang komprehensif untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan remaja di Sekolah Thamavitya Mulniti dalam menangani, mencegah, dan memerangi kekerasan seksual, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan diri dari kekerasan tersebut.
Inisiatif ini disambut positif oleh pihak sekolah yang diwakili oleh H. Abdul Rohman Tupa, Ketua Yayasan Thamavitya Mulniti School; H. Razi BenSulong, Kepala Sekolah; dan ustadz Arfan Mapa, guru dan Humas Ma’had. Kepala Yayasan Sekolah Thamavitya Mulniti menyatakan kebanggaannya atas peran tim pengabdian dalam memberikan pendidikan seksualitas dan inisiatif yang bertujuan untuk mencegah kekerasan seksual di kalangan remaja.
“Kami sangat menghargai kehadiran bapak dan ibu dalam memfasilitasi pendidikan dan sosialisasi.” Kami berharap bahwa inisiatif ini akan memungkinkan para siswa di Sekolah Thamavitya Mulniti untuk menahan diri dari perilaku berbahaya dan menjauhkan diri dari perzinahan, yang dilarang oleh doktrin agama.
Melalui inisiatif pengabdian ini, FKM UIN SU dan FE STAIN Madina menunjukkan komitmen mereka terhadap kemitraan dengan menawarkan kesempatan bagi para akademisi dan mahasiswa untuk terlibat dalam pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan manfaat dan mendorong perubahan positif melalui peningkatan pengetahuan dan modifikasi perilaku.