Inovasi Masjid Mandiri: LPPM Kembangkan Teknologi di Kabupaten Samosir Tahun 2024

Samosir – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) telah melaksanakan program pengabdian masyarakat bertajuk “Pembinaan Masjid Mandiri Berbasis Teknologi” di Kabupaten Samosir. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan kapasitas masjid di wilayah minoritas dengan pendekatan berbasis teknologi. Program ini menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas manajemen masjid dan pelayanan kepada masyarakat.

Kegiatan ini menyasar para imam masjid di Kabupaten Samosir sebagai target utama. Para peserta mendapatkan pelatihan mengenai penggunaan teknologi untuk meningkatkan efisiensi administrasi masjid, pengelolaan keuangan, serta penyebaran informasi secara digital. Pelatihan ini diharapkan dapat menjawab tantangan dalam pengelolaan masjid di wilayah dengan keterbatasan sumber daya.

Selama program berlangsung, para peserta diajarkan penggunaan aplikasi keuangan sederhana untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran masjid. Selain itu, pelatihan juga mencakup cara membuat konten digital seperti video dakwah atau jadwal kegiatan masjid yang dapat diunggah ke media sosial untuk menjangkau jamaah lebih luas. Teknologi dianggap sebagai alat penting untuk memperkuat komunikasi dan transparansi pengelolaan masjid.

Ketua LPPM menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen lembaga dalam mendukung pembangunan berbasis masyarakat, khususnya di wilayah yang memiliki tantangan unik seperti Kabupaten Samosir. “Kami berharap program ini tidak hanya meningkatkan kapasitas imam masjid, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ujar Ketua LPPM dalam sambutannya.

Imam-imam masjid yang mengikuti program ini mengaku antusias dengan materi yang diberikan. Mereka mengapresiasi pelatihan ini sebagai langkah maju dalam mengelola masjid secara modern tanpa melupakan nilai-nilai tradisional. Salah seorang imam menyebutkan, “Dengan teknologi, kami dapat lebih mudah mengelola masjid dan melibatkan lebih banyak jamaah dalam kegiatan keagamaan.”

Program ini diakhiri dengan pemberian bantuan berupa perangkat teknologi, seperti laptop dan koneksi internet, kepada masjid yang berpartisipasi. Bantuan ini diharapkan dapat memaksimalkan penerapan ilmu yang telah diajarkan selama pelatihan. LPPM berencana untuk memperluas program ini ke daerah lain di masa mendatang sebagai bagian dari upaya memperkuat peran masjid dalam kehidupan masyarakat.